Khutbah Jumat Kapolres: Kemerdekaan Adalah Amanah yang Harus Diisi dengan Syukur

Brebes, DN-II  Kapolres Brebes Polda Jawa Tengah AKBP Lilik Ardhiansyah kembali berkesempatan menjadi khatib dan imam salat Jumat di Masjid Baitul Mutaqin Mapolres Brebes, pada Jumat (15/08/2025).

 

Dalam khutbahnya, Kapolres mengajak seluruh jemaah untuk memaknai Hari Kemerdekaan dengan rasa syukur yang mendalam.

 

Disampaikan Kapolres, syukur nikmat dalam Islam adalah ungkapan rasa terima kasih kepada Allah SWT atas segala nikmat yang telah diberikan, baik nikmat lahir maupun batin. Syukur bukan hanya sekadar mengucapkan “Alhamdulillah”, tetapi juga meliputi perbuatan dan keyakinan hati.

 

Disebutkan Kapolres, syukur dalam Islam dapat diwujudkan melalui tiga bentuk utama: syukur dengan hati, syukur dengan lisan, dan syukur dengan perbuatan.

 

“Syukur dengan hati adalah pengakuan dalam hati bahwa segala nikmat yang kita miliki berasal dari Allah SWT. Seorang muslim harus menyadari bahwa semua yang dimilikinya, baik dalam bentuk harta, kesehatan, keluarga, maupun ilmu, adalah anugerah dari Allah. Kesadaran ini akan membuat hati selalu bersyukur, tidak sombong, dan merasa cukup,” terang AKBP Lilik.

 

Selanjutnya, syukur dengan adalah mengucapkan terima kasih kepada Allah secara lisan. “Kalimat-kalimat seperti “Alhamdulillah” (Segala puji bagi Allah) adalah bentuk syukur yang paling sederhana namun sangat bermakna,” lanjutnya.

 

Sementara itu, syukur dengan perbuatan adalah menggunakan nikmat yang telah Allah berikan untuk hal-hal yang baik dan sesuai dengan perintah-Nya. “Misalnya, seseorang yang diberikan nikmat harta bisa bersyukur dengan cara bersedekah dan membantu orang lain yang membutuhkan,” tuturnya.

 

Dalam peringatan Hari Kemerdekaan, lanjutnya bahwa kemerdekaan yang dinikmati saat ini adalah karunia besar dari Allah SWT yang diperjuangkan oleh para pahlawan dengan pengorbanan jiwa dan raga. “Kemerdekaan ini bukan sekadar hadiah, melainkan amanah yang harus kita isi dengan hal-hal positif,” ujarnya.

 

Kapolres juga menekankan bahwa wujud syukur tidak hanya diucapkan, tetapi juga diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari. Ia mencontohkan beberapa cara untuk bersyukur, seperti dengan menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, menjauhi perpecahan, serta mengisi kemerdekaan dengan hal-hal produktif dan positif.

 

“Mari kita isi kemerdekaan ini dengan beribadah sebaik-baiknya, belajar dengan giat, bekerja dengan jujur, dan selalu menjaga keutuhan bangsa. Jadikan momentum kemerdekaan ini untuk meningkatkan iman dan takwa kita,” tutupnya.

 

Kegiatan tersebut bagian dari upaya Polri untuk lebih dekat dengan masyarakat dan memberikan pesan-pesan moral serta kamtibmas melalui mimbar dakwah.

Red

About The Author